Breaking News

Home

Rabu, 04 Januari 2017

Bangkitlah dari Mati suri

Sejak awal berkenalan dengan orprof guru yang di kenal dengan nama ikatan guru indonesia (IGI) 8 bulan yang lalu banyak hal yang terbesik di Dadaku Apakah organisasi profesi guru ini nantinya dapat memberikan banyak pengetahuan dalam meningkatkan kompetensi guru sebagaimana organisasi profesi guru sebelumnya yang pernah Kami ikuti sama sekali tidak pernah memberikan pengetahuan baik itu secara pelatihan offline maupun online Oleh sebab itu ketika ditawarkan untuk mengikuti atau menjadi anggota dari ikatan guru Indonesia atau IGI kami menjadi ragu, Namun apa yang terjadi setelah kami menjadi anggota kemudian dinobatkan menjadi pengurus wilayah IGI provinsi Maluku ternyata apa yang kami sangsikan tidak terbukti sama sekali melainkan selama menjadi anggota kami banyak mendapatkan pelatihan-pelatihan baik bersifat offline maupun online diantaranya program-program ikatan guru Indonesia adalah sagusanov (satu guru satu inovasi), sagusablog (satu guru satu blog), sagusandra (satu guru satu animasi), komik pempelajaran dll banyak sekali programnya. 
Begitu juga bekerja sama dengan berbagai perusahaan sehingga ikatan guru Indonesia dapat menjalankan roda organisasi tanpa mengharapkan APBN dari pemerintah sehingga ikatan guru Indonesia tidak memungut biaya bulanan atau iuran seperti pada organisasi profesi guru lainnya biaya yang dikeluarkan khusus untuk pendaftaran untuk mendapatkan kartu yakni Rp50.000 uang pendaftaran itu dibagi 3 untuk pengurus pusat wilayah dan daerah. Selama 8 bulan ikatan guru Indonesia berada di Provinsi Maluku sudah berbagai macam kegiatan yang dilakukan baik bersama Samsung, kpk, microsoft dan seamolec semuanya berjalan dengan sukses dan diikuti oleh ratusan guru baik yang dilaksanakan di kabupaten Maluku Tengah masohi, kota tual maluku tenggara, kota bula seram bagian timur dan kota ambon berjalan dengan sukses, 
Sejak Tulisan ini saya publikasikan ikatan guru Indonesia khususnya pengurus daerah Maluku Tengah sedang mati suri namun hal ini dapat merugikan pengurus dan anggota ikatan guru Indonesia di daerah Maluku tengah itu sendiri karena penawaran program kegiatan yang akan datang di tahun 2017 yang begitu banyak otomatis tidak akan kebagian jadwal sungguh sangat disayangkan, anggota ikatan guru Indonesia dimana saja berada mari kita doakan agar mereka bangkit dari mati surinya dan kembali semangat seperti awal ikatan guru Indonesia berada di kabupaten Maluku Tengah
Read more ...
Designed Template By Blogger Templates - Powered by Sagusablog